Sorot Dugaan Mark Up, Rumus Institute Giring Program Ketahanan Pangan Ujung Padang ke APH
MUKOMUKOEXPOSE, MUKOMUKO – Berdasarkan kabar temuan dari pihak BPD terkait jalannya program ketahanan pangan budidaya iken lele, Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko. Yaitu dugaan tidak ditemukannya fisik satu set kolam bioflok dan temuan laporan serah terima benih dari Pengelola Kegiatan ke kelompok yang diduga berselisih sekitar 6000 benih. Sekretaris Rumus Institute, Rusman Aswardi, SP, sorot dugaan mark up pada program tersebut. Diketahui anggaran untuk program tersebut telan DD sekitar ratusan juta.
‘’Menyimak dari persoalan ini, harapan saya terkait persoalan ini, mendapat respon positif dari pihak APH. Tujuannya, memastikan kebenaran kabar yang berkembang ditengah masyarakat dan agar terwujudnya transparansi serapan Dana Desa (DD) seperti apa yang digaungkan pemerintah. Menurut saya, terkait serapan anggaran DD tidak boleh ada yang ditutup-tutupi harus berjalan secara transparan. Agar masyarakat tau, kegiatan apa dan seperti apa jalannya kemajuan desa,’’sampai Rusman.
Masih disampaikan, Rusman, ia menyarankan pihak BPD atau masyarakat yang memiliki data tersebut, agar segera menyerahkan persoalan ini ke pihak APH. Dan ia siap menggiring persoalan ini sampai ke APH. Ia menilai persoalan ini harus ada kepastian hukumnya, tujuannya agar masyarakat tidak bingung dengan setiap persoalan yang muncul di wilayah itu.
‘’Saran saya pihak BPD atau masyarakat yang memiliki data terkait program tersebut, segera melaporkan hal ini ke APH. Dan saya siap menggiring sampai ke APH, agar dugaan tersebut terjawab seterang mungkin,’’demikian Rusman. (rag)
